Belajar adalah kehidupan. Hal yang paling berharga ketika kita masih memliki kekuatan untuk menghirup udara gratis dariNya. Belajar dari sebuah kesalahan, mungkin bisa membawa kita menjadi lebih baik dan memahami.
Agak sedikit terbalik dengan peristiwa dalam dua hari yang luar biasa. Pengakuan akan sebuah kesalahan yang datangnya mesti saja di sebuah akhir, pembenaran dan pemaafan akan hal itu pastinya akan menjadi hal yang berat. Namun pengakuan akan hal itu membawa kita belajar lebih jauh lagi dalam memahami sesuatu.
Berusaha untuk tidak jatuh kepada kelemahan yang sama, dan terus punya H.O.P.E untuk bisa lebih baik.
"Sometimes we need to go back, and There is always way to step forward"
"Be brave and God May Love"
Jika disuruh menyebutkan siapa aktor favorit saya, Will Smith akan menjadi salah satu yang saya sebutkan setelah Tom Hanks. Bagaimana dengan aktris, jika aktor saya punya banyak jagoan maka saya hanya akan memilih Helena Bonham Carter sebagai aktri favorit saya, Peran Helena dalam Fight Club (1999),Sweeney Todd: The Demon Barber of Fleet Street (2007) dan yang paling baru The King's Speech (2010)membuat saya langsung jatuh cinta pada aktris kelahiran Golders Green, London, empat puluh enam tahun lalu. Kali ini saya akan coba mereview film karya Gabriele Muccino bergenre drama keluarga berjudul The Pursuit of HappYness. Film ini mungkin tidak begitu terkenal seperti The Departed, Apocalypto, Pans Labyrinth, dan Pirates of The Carribean; Dead Man's Chest yang release di tahun yang sama. Film yang diangkat berdasarkan kisah nyata ini ditulis dengan begitu menarik oleh Steve Conrad dari buku yang berjudul sama. Film yang mengisahkan perjalanan hidup Chris Gardner ini diperankan ...
Comments
Post a Comment